Rabu, 13 Desember 2017

Sejarah Orkes Melayu OM Ervana Solo

OM Ervana atau Orkes Melayu Ervana didirikan oleh (Alm) Bpk Kasmihadi pada 20 Maret 1987 di Kota Surakarta (Gilingan, Banjarsari, Solo), Jawa Tengah, Indonesia. Awal terbentuknya orkes melayu Ervana karena Hobby dari (Alm) Bpk Kasmihadi yang suka memainkan piano dengan kedua putrinya (Erlin dan Oktaviana) yang didengar oleh para tetangganya hingga pada suatu ketika sewaktu ada acara arisan kampung, (Alm) Bpk Kasmihadi bersama putrinya disuruh untuk mengisi guna memberikan variasi lain dalam arisan kampung yang telah berjalan didaerah tempat tinggal (Alm) Bpk Kasmihadi. Dari acara tersebut banyak tetangga dan warga disekitar rumah tinggal (Alm) Bpk Kasmihadi yang memberikan saran dan usulan untuk membentuk suatu Orkes karena mereka ingin mendengarkan Musik Dangdut secara langsung di Kota Surakarta, maka (Alm) Bpk Kasmihadi merespon usulan dan saran dari masyarakat disekitar tempat tinggalnya tersebut dengan membentuk sebuah Orkes Melayu yang diberi nama OM Ervana 87.

     

Nama OM Ervana 87

Nama Ervana 87 diambil dari nama kedua Putri (Alm) Bpk Kasmihadi yaitu Erlin dan Oktaviana yang disingkat menjadi Ervana, dan angka 87 mengacu pada Angka Tahun dibentuknya orkes tersebut, karena (Alm) Bpk Kasmihadi merupakan salah satu sosok yang tidak ingin Melupakan Sejarah, maka beliau menginginkan angka tahun terbentuknya orkes tersebut ikut tercantumkan didalamnya, sehingga diperoleh nama OM Ervana 87.


Perkembangan OM Ervana 87 menjadi OM Ervana Solo

Seiring dengan perkembangan OM Ervana sampai saat ini telah melahirkan 3 generasi, faktor usia merupakan salah satu hal yang tidak dapat dipungkiri, dan sangat berkaitan dengan kekuatan fisik untuk menampilkan performa terbaik diatas panggung pergulatan musik dangdut serta faktor dari beberapa personil utama dari Orkes Melayu Ervana 87 telah meninggal dunia, termasuk pendiri dari OM Ervana 87 membuat para penerusnya harus mencari pengganti untuk mengisi kekosongan formasi yang ditinggalkan agar Orkes Melayu Ervana 87 tetap dapat bertahan memenuhi tuntuttan zaman dan tetap eksis memberikan penampilan terbaiknya untuk menghibur masyarakat pecinta dangdut di tanah air, baik dikota Solo maupun diluar kota Solo 

Bukan hanya para personilnya yang melakukan regenerasi, namun untuk nama orkes juga melakukan hal demikian, dikarenakan seiring perkembangan dinamika musik dangdut di tanah air, maka (Alm) Bpk Kasmihadi menginginkan agar Orkes Melayu Ervana 87 tetap fresh dikalangan masyarakat namun tetap tidak meninggalkan sejarah dan asal usulnya, maka (Alm) Bpk Kasmihadi mengganti nama OM Ervana 87 menjadi OM Ervana Solo, menghilangkan angka tahun 87 namun tetap memberikan label asal usul tempat terbentuknya orkes tersebut, sehingga nama yang digunakan dan dipatenkan sampai saat ini adalah OM Ervana Solo.


Catattan terakhir (Alm) Bpk Kasmihadi kepada OM Ervana Solo

Sehari sebelum (Alm) Bpk Kasmihadi meninggal, OM Ervana Solo (Musisi dan segenap penyanyi yang dikoordinatori oleh Bpk Edy Kistoro) sedang mengisi sebuah Event di Cilacap, Jawa Tengah dan sesaat sebelum proses loading panggung selesai, Power dari sound yang akan digunakan mengalami masalah sehingga harus dilakukan penggantian, namun disaat itu juga (Alm) Bpk Kasmihadi yang sedang terbaring di rumah sakit tiba-tiba menelfon Bpk Edy Kistoro dan menanyakan tentang proses yang sedang dipersiapkan di Cilacap, Jawa Tengah, meskipun dengan berat hati karena tidak ingin menambahi pikiran dari beliau, namun Bpk Edy Kistoro tetap menyampaikan permasalahan yang sedang dihadapi bersama oleh OM Ervana Solo, akan tetapi (Alm) Bpk Kasmihadi yang seharusnya mengistirahatkan pikirannya tidak tinggal diam dan masih ikut andil untuk memberikan solusi dengan menghubungkan Bpk Edy Kistoro kepada rekan kerja dari (Alm) Bpk Kasmihadi yang kebetulan juga berada di Cilacap, Jawa Tengah.

Sampai event tersebut selesai dan dikeesokan harinya Bpk Edy Kistoro bersama beberapa Musisi dan Penyanyi dari OM Ervana Solo langsung menuju ke salah satu Rumah Sakit didaerah D.I. Yogyakarta untuk menjenguk (Alm) Bpk Kasmihadi dan disaat itulah beliau berpesan kepada seluruh orang yang berada disana dengan terbata-bata : 
OM Ervana Solo yang telah kita besarkan bersama sampai saat ini jangan sampai terhenti meskipun, kelak mungkin aku sudah tidak lagi berada di dunia ini.
tidak lama setelah beliau berpesan tersebut, Allah SWT mengambil beliau kembali disisi-Nya untuk selamanya.

1 komentar:

  1. Punya Masalah Kunci Mobil Di Solo
    Hubungi Kami
    https://ahlikuncisolo.net/ahli-kunci-mobil-solo-24-jam/

    BalasHapus